RSS

Kamis, 15 Januari 2009

"Eksakta Hidup"


Hidup sebenarnya adalah ilmu eksakta, ia merupakan suatu sistem yang sempurna dan sangat teliti. Persamaan dasarnya adalah sesuatu yang baik dan benar tidak akan membuat kita hina dan salah sebaliknya kita tidak akan mencapai sesuatu yang baik dan benar dengan sesuatu yang hina dan salah. Merenunglah semua yang telah kita lakukan, ingatlah kembali semua yang kita lalui kemudian jujurlah pada diri kita serta mengakulah andai kita temukan dalam persamaan kehidupan yang sedang kita selesaikan sesuatu yang salah dan hina. Telitilah kembali sebelum kita benar-benar di buat menderita karena persamaan kehidupan kita akan menghasilkan sama dengan yang salah dan hina andai disana terdapat sesuatu yang salah dan hina.
Teman…., lebih baik kita mengaku sekarang sebelum kita dipaksa mengaku oleh Allah, sebelum kita dibenturkan, sebelum kita diseret, sebelum kita dijatuhkan hingga kedasar yang lukanya sulit disembuhkan. Andaikan ada niatan kita yang tidak ikhlas karena Allah perbaikilah sekarang mulailah lagi mengerjakan persamaan kehidupan dari awal kembali serta jangan ragu untuk menghentikan persamaan yang sudah salah hanya karena kita sudah terlalu jauh mengerjakannya, hentikanlah sekarang karena hasilnya sudah pasti kesalahan. Teman…, jangan khawatir itu lebih baik ketimbang kita memaksakan sesuatu yang salah kalau tidak sesuatu yang salah itu kelak akan menghantam kita dan meninggalkan luka kehidupan yang menyakitkan. Jangan sekali-kali memaksakan dengan membuat tipu daya karena Allah Maha Mengetahui lipatan hati kita yang paling tersembunyi, Dia akan membalasnya dengan membuka serta memperlihatkan kebodohan kita, mempermalukan di hadapan orang lain lalu membuat kita menjadi hina sehingga yang akan kita rasakan merupakan sakit yang kian bertambah.
Astagfirullah…., mohonlah ampun kepada Allah mudah-mudahan Allah mengampuni. Ya Allah….., Engkau tau niatanku tidak murni karena Engkau Ya Robb, sehingga Engkau peringatkan diriku dengan tamparan berkali-kali. Ya Robb begitu sakit tamparan-Mu tetapi terimakasih Engkau telah mengingatkanku sebelum aku benar-benar jatuh. Ya Robb bimbinglah hamba-Mu ini untuk menjalani kehidupan ini dengan sesuatu yang baik dan benar bukan sesuatu yang hina dan salah. Amin..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar